Pendidikan Karakter Itu Gagal Karena Pendidiknya
Pernahkah anda bertemu dengan seseorang yang selalu berbicara pendidikan karakter.? atau anda pernah berada disebuah acara seminar yang bertemakan pendidikan karakter disana anda mendengarkan mentor menjelaskan tentang pendidikan karekater.
Apakah anda memahaminya.?
Siapa saja berhak berbicara terhadap pandangannya pada pendidikan karakter, mungkin ia seorang fakar, guru pendidik, penulis atau mungkin ia pemerhati pendidikan.?
Kita sering mendengar kata pendidikan, bahkan terdapat hari khusus untuk memperingati hari pendidikan nasional, untuk menggugah perhatian terhadap urgensi pendidikan di negara ini. Namu pemahaman terhadap pendidikan itu hampir setiap orang memiliki pemikiran yang berbeda.
Apa Makna Pendidikan.?
Makna pendidikan adalah proses pembelajaran pengetahuan, keterampilan dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian.
Apa Makna Karakter.?
Karakter adalah watak yang melekat pada diri seseorang atau sifat batin yang memengaruhi segenap pikiran, perilaku, budi pekerti dan tabiat. Watak dan sifat tersebut bisa bernilai positif atau negatif, namun secara defenitif penyebutan karakter dalam literasi memuat nilai positif
Makna Pendidikan Karakter
Setelah mengetahui makna pendidikan dan karakter tentu kita dapat membuat sebuah kesimpulan tentang pendidikan karakter. Pendidikan karakter dengan bahasa sederhana adalah proses yang dilakukan pendidik dalam membentuk watak seseorang melalui program atau metode tertentu sehingga pada diri orang yang dimaksud tertanam perilaku dan kepribadian yang diinginkan.
Pendidikan Karakter Itu Gagal Karena Pendidiknya
Proses Pendidikan Karakter, untuk membentuk sikap kepribadian seseorang tentunya membutuhkan sejumlah komponen seperti teori, stakeholder (pendidik), lingkungan dan sarana pendukung lainnya.
Guru sekolah yang ingin membentuk karakter religius terhadap murid-muridnya, tentunya harus diawali dengan sikap religius dari diri guru itu sendiri sehingga menjadi contoh nyata bagu muridnya, selanjtunya kemampuan guru dalam mengajarkan ilmu juga sangat mempengaruhi diserta lingkungan sekolah yang mendukung.
1. Sikap Guru2. Kemampuan Guru3. Lingkungan
Jika hal tersebut tidak terpenuhi maka proses pendidikan karakter rentan mengalami kegagalan.
Berdasarkan fenomena yang terjadi, kagagalan dalam pendidikan, komponen paling mempengaruhi adalah sosok pendidik itu sendiri. Sosok guru di lingkungan sekolah yang tidak mampu menjadi contoh baik dari sikap atau perilaku yang ditampilkan didepan peserta didik.
Jika seorang guru hanya berandar pada kemampuan menyajikan pembelajaran dan bimbingan tanpa mewujudkan diri menjadi figur contoh terhadap muridnya maka pembentukan karakter dilingkungan sekolah akan gagal, bahkan perpotensi merusak.
Lingkungan sangat berpotensi dalam upaya pembentukan karakter peserta didik
Pendidikan Karakter Membutuhkan Kerjasama
Pendidikan karakter dilingkungan sekolah sangat membutuhkan kerjasama antar guru sebagai satkeholder pendidik. Artinya, Jika upaya pembinaan hanya dilakukan beberapa guru saja yang berkomitmen menjadi figur contoh baik terhadap murid, sementara itu sejumlah guru lainnya menunjukkan sikap yang kurang terpuji maka proses pendidikan karakter hanya sekedar impian.
Hal ini dapat dipahami bahwa keberhasilan pada proses pendidikan karakter tidak dapat digerakkan secara personal, seluruh guru dalam lingkungan sekolah harus bekerjasama.
Posting Komentar untuk "Pendidikan Karakter Itu Gagal Karena Pendidiknya "
post komentarmu...