Memahami Pengertian Pendidikan Anak Usia Dini

Ditulis oleh : Sartina (Guru SMP IT Darur Rasyid)

Secara Epistimologi Pendidikan Pada Anak Usia Dini dimaknai dengan pola didik yang akan diterapkan pada anak yang masih dalam masa pertumbuhan. hal ini diupayakan agar anak dapat menjalani siklus hidup secara baik dan positif pada masa pertumbuhannya.

Dalam hal Pendidikan Anak Usia Dini berbeda dengan jenis pendidikan lainnya dan disinilah penerapan pendidikan yang rumit dan tida semudah pengaplikasian pendidikan pada tingkat remaja. dalam hal Pendidikan Anak Usia Dini zonapendidikan.com merangkum beberapa sistem dan pola penerapannya.

Apa pola Pendidikan Anak Usia Dini.?

Pendidikan karakter memberikan lebih banyak contoh yang ditujukan pada sang anak agar mampu ditiru. dapat dismpulkan dengan:

• Bimbingan
• Pengarahan
• Pelaksanaan

Siapakah yang paling utama berperan dalam Pendidikan Anak Usia Dini.?

Orang tua dan guru namun keduanya tidak bisa dibagi 50-50, akan tetapi pendidikan usia dini orang tua atau pengasuh yang paling dipentingkan perannya. sedangkan guru hanya 30%.

Peran Pendidikan Anak Usia Dini

Penting dan memiliki pengaruh yang sangat signifikan, anak yang sudah mengenyam pendidikan pada masa pertumbuhan, karakter sikap dan perilaku akan lebih cepat dan mudah terbentuk

Penerapan Pendidikan Anak Usia Dini

Dalam hal penerapan adalah mencakup segala aspek pendidikan namun pada prakteknya lebih  mengacu pada percontohan dan pengeolahan bahasa. contohnya : menghindari kata "jangan" dari larangan yang ditujukan dan memberikan alasan yang dapat diterima sesuai daya fikir sang anak.

Aspek Pendidikan Anak Usia Dini

Untuk mempermudah sistematis penerapaan Pendidikan Anak Usia Dini dapat dimulai dengan aspek agama. memberikan nilai agama dalam penerapan pendidikan karakter.

Secara umum di masa sekarang Pendidikan Anak Usia Dini sangat minim terutama di negara ini. hal ini disebabkan kesiapan atau kapasitas orang tua yang belum memadai sebagai seorang pendidik. berharap sepenuhnya pada guru disekolah untuk membentuk karakter sang anak.